Langsung ke konten utama

Postingan

EVOS: A Dominant Force in eSports

  Dalam hal eSports, hanya sedikit organisasi yang dapat menandingi kesuksesan dan pengaruh EVOS. Didirikan pada tahun 2016, EVOS telah berkembang menjadi salah satu tim yang paling dominan dan disegani di dunia game kompetitif. Dengan pemain bertalenta, kecakapan strategis, dan basis penggemar yang kuat, EVOS telah memantapkan posisinya sebagai kekuatan yang harus diperhitungkan. Dalam artikel ini, kita akan mendalami kebangkitan EVOS, pencapaiannya, dan faktor-faktor yang berkontribusi pada kesuksesannya. EVOS, kependekan dari Evolution of Strategy, didirikan di Indonesia dengan tujuan menjadi organisasi eSports utama. Organisasi tersebut dengan cepat membuat nama untuk dirinya sendiri dengan mengumpulkan pemain berbakat di berbagai game, termasuk Mobile Legends: Bang Bang, Free Fire, dan League of Legends. Komitmen EVOS untuk membina bakat lokal dan menyediakan platform bagi para calon gamer telah memainkan peran penting dalam keberhasilannya. Salah satu pencapaian EVOS yang menonjo
Postingan terbaru

eSports: The Rise of Competitive Gaming

 Dalam beberapa tahun terakhir, bentuk olahraga baru telah menggemparkan dunia: eSports. Menggabungkan video game dan olahraga kompetitif, eSports telah berkembang dari awal yang sederhana menjadi fenomena global. Dengan jutaan penggemar, kumpulan hadiah yang menggiurkan, dan pemain profesional, eSports telah mengukuhkan tempatnya dalam budaya arus utama. Pada artikel ini, kita akan mengeksplorasi kebangkitan eSports, dampaknya terhadap industri game, dan pengaruhnya yang semakin berkembang di dunia yang lebih luas. eSports, kependekan dari olahraga elektronik, mengacu pada kompetisi video game multipemain yang terorganisir. Acara ini dapat mengambil berbagai bentuk, termasuk pemain individu atau tim yang bersaing satu sama lain dalam video game populer seperti League of Legends, Dota 2, Counter-Strike: Global Offensive, dan Fortnite, dan masih banyak lagi. Sama seperti olahraga tradisional, kompetisi eSports menampilkan pemain terampil, strategi tim, dan momen mendebarkan yang memikat

Roster Timnas Valorant Indonesia SEA Games 2023: Seluruh bintang FPS bersatu!

 Penuh bintang! Mari sambut roster Timnas Valorant Indonesia untuk SEA Games 2023 Kamboja. Roster Timnas Valorant Indonesia akhirnya resmi diumumkan oleh PB ESI pada Minggu (5/3) di mana para bintang FPS terbaik Indonesia bersatu. Proses pembentukan Timnas Valorant Indonesia memang tak sesederhana proses dari region lain entah itu Filipina, Vietnam, Singapura dan lainnya. Memanggil seluruh putra bangsa terbaik di bidangnya, ada seleksi ketat yang dijalankan. Tak heran, dalam perjalanan membentuk Timnas Valorant Indonesia, sang pelatih, Baskoro “ Roseau ” Dwi Putra harus cermat memilah milih pasukan yang tepat. Mengingat, Valorant baru menjalani debut dalam turnamen SEA Games untuk pertama kalinya. Indonesia menorehkan rekor bagus dalam nomor pertandingan baru, berkaca dari hasil Timnas Free Fire pada SEA Games 2021 Vietnam tahun lalu. Mampu bersaing dengan semua negara di level Asia Tenggara, tentu Indonesia tak gentar. Perpaduan kekuatan antara para pemain veteran dan berpengalaman se

Timnas Valorant Indonesia berjaya di turnamen pra-SEA Games 2023

Timnas Valorant Indonesia membuktikan kualitas terbaik mereka dalam laga uji coba pra-SEA Games 2023 Kamboja. Langkah awal Timnas Valorant Indonesia menuju SEA Games 2023 Kamboja cukup mulus dan sukses di turnamen pra-SEA Games 2023. Roster Timnas Valorant Indonesia yang terdiri atas beberapa pemain terbaik dari Alter Ego dan Bigetron Arctic tersebut menorehkan hasil baik dan mendominasi. Turnamen tersebut diikuti oleh para peserta SEA Games 2023 Kamboja. Selain Indonesia, ada Vietnam, Malaysia, Kamboja, Brunei dan Laos. Turnamen tersebut terbagi atas dua fase yakni babak reguler dan juga babak playoffs. Seperti apa perjalanan Timnas Valorant Indonesia di turnamen pra-SEA Games 2023 Kamboja? Simak ulasan berikut ini. Langkah mulus Timnas Valorant Indonesia mendominasi turnamen pra-SEA Games 2023 Kamboja SEA Esports Championship merupakan turnamen yang digelar oleh VNG Corporation selama tiga hari berturut-turut dari tanggal 13-15 Maret 2023. Selain Valorant, pihak penyelenggara juga me

Ambisi Alter Ego bukan sekadar tembus franchise league Valorant

 Dengan kekuatan roster baru, Alter Ego optimistis menghadapi VCT Challengers Indonesia Split 2 dan memiliki harapan besar menembus VCT 2024 Pasific. Kehadiran roster baru Alter Ego yang diperkuat oleh beberapa veteran seperti Asteriskk, Eeyore dan Roseau sebagai pelatih terbukti ampuh meningkatkan performa mereka di VCT Challengers Indonesia Split 2 saat ini. Mereka menghadirkan warna baru yang membuat AE semakin kuat dan menajamkan performa di scene kompetitif Indonesia. Mengawali debut roster baru dengan baik ketika mengalahkan BOOM Esports dengan skor 2-1 dan DEWA United Esports dengan skor 2-0 di round 2 dan round 3, tetap saja Alter Ego tak mau jemawa dengan hasil baik tersebut. Sinergi yang berhasil dibangun oleh para veteran dan juga para pemain muda bertalenta seperti deLb dan Kushh membuat Alter Ego optimistis menatap sisa laga dengan harapan baru dan belajar penuh dari kesalahan mereka di split 1. Kehadiran para veteran bukanlah opsi yang sia-sia bagi Alter Ego.  ONE Esports

Statistik gila GE Monyet, kualitas duelist terbaik Indonesia!

 Jangan ragukan kualitas Monyet di panggung dunia! Cahya “ Monyet ” Nugraha merupakan salah satu pemain duelist terbaik Indonesia yang saat ini bermain untuk tim Global Esports di VCT 2023 Pasific. Dia pernah bermain untuk ONIC Esports (ONIC G) di scene kompetitif Indonesia. Pertandingan antara Global Esports dan DRX pada Senin (3/4) sore di mana Global Esports menyerah dengan skor 0-2 mengakui keunggulan DRX. Walau hasilnya mengecewakan, namun Global Esports memberi permainan terbaik mereka. Hal tersebut terlihat dari kerja keras Monyet sebagai duelist. Di antara nama-nama lainnya seperti WRONSKI, AYRIN, ia jauh lebih unggul. Bahkan dalam 2 dari 3 map yang dimainkan, sang duelist berhasil ‘menggendong’ seluruh teman-temannya. Tak heran, hal tersebut menjadikan Monyet sebagai MVP atau Man of The Match dengan performa sempurna yang ia perlihatkan. Penasaran seperti apa catatan statistik sang duelist pada pertandingan Global Esports vs DRX? Simak ulasan berikut ini. DRX hampir kewalahan,

Lika-liku perjalanan RRQ di VCT 2023 Pasific

  Keep fighting, RRQ! Sebagai wakil Indonesia, RRQ mengawali perjalanan mereka di VCT 2023 Pasific dengan hasil yang tidak begitu memuaskan. Dari 2 pekan pertama yang mereka jalani, RRQ belum mencatatkan hasil baik dengan kekalahan dari tim asal Korea dan Jepang. Pertama, mereka harus takluk di tangan Gen.G Esports dengan skor 0-2 (27/3) dan kedua, mereka takluk di tangan ZETA Division dengan skor 1-2 (1/4). Walau berhasil memenangkan satu map dari ZETA tetap saja RRQ butuh hasil yang lebih baik. Tidak mudah bagi RRQ dengan susunan pemain Indonesia-Filipina di bawah asuhan Ewok & Yb sebagai staf pelatih untuk cepat beradaptasi. Setelah mengarungi perjalanan yang tak mudah di VCT LOCK//IN Sang Raja dari segala Raja butuh berbenah cepat. IGL dari RRQ, David “ Xffero ” Monangin pun membagikan beberapa cerita perjalanan timnya di VCT 2023 Pasific. Walau masih berusaha untuk menemukan performa terbaiknya, ada berbagai hal yang menjadi permasalahan RRQ. Penjelasan Xffero tentang performa